KIATNEWS : KONAWE – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Mayjend TNI (Purn), Andi Sumangerukka, bakal memberikan reward kepada petani yang berhasil menaikkan produktivitas per Hektarnya menjadi 10 ton produksi gabah.
Apresiasi ini diberikan sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras dan hasil yang telah dicapai oleh petani dalam meningkatkan produktivitas di daerah tersebut.
“Nah, untuk memacu mereka agar bisa mencapai itu selain didampingi, kita kasih namanya reward penghargaan kalau dia bisa capai 10 ton apalagi di atas 10 ton saya kasih penghargaan. Insya Allah, ” ucapnya kepada wartawan usai panen raya di Kelurahan Mataiwoi, Kecamatan Tongauna, Kabupaten Konawe. Senin 26 Mei 2025.
Menurut orang no 1 di Sultra ini, untuk meningkatkan hasil produktivitas panen gabah yang harus dilakukan adalah pertama irigasi yang harus diperbaiki, kedua pupuk, ketiga ada pendampingan.
“Maka harus didampingi supaya bagaimana memilih bibit yang unggul dan memilih bibit yang baik. Sehingga panennya nanti bukan hanya 8 ton bahkan 10 ton dan malah bisa lebih dari itu, ” ujarnya.
Tak hanya itu, Gubernur juga menginginkan kedepan petani menjadi profesi pekerjaan yang menjanjikan dengan memiliki nilai tambah.
“Petani sekarang itu kan tanam petik jual yang jual itu gabah basah harganya murah. Tapi kalau tanam petik olah jual, nah olahannya nanti kita kasih, “tuturnya.
Ia menambahkan nilai tambah yang dimaksud yakni pengolahannya kedepan akan ada pabrik pengemasannya di peking dan di jual, petani menjadi tertarik, jika hal itu terlaksana semua orang ingin jadi petani .
“Dan semua akan berkompetisi akhirnya akan menghasilkan hasil yang volumenya besar kualitasnya besar, ” pungkasnya.