“iklan”
iklan

GMNI Mubar Serukan Dukungan Penuh Kongres XXII di Bandung : Lawan Intervensi Elit Parpol

Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Kabupaten Muna Barat/Foto:Ist

KIATNEWS : MUBAR – Dewan Pimpinan Cabang Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (DPC GMNI) Kabupaten Muna Barat (Mubar) menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Kongres GMNI XXII yang akan digelar di Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, pada bulan Juli 2025 mendatang. Dalam pernyataannya, DPC GMNI Mubar juga menegaskan penolakan terhadap segala bentuk intervensi elit partai politik serta upaya boikot yang dinilai dapat merusak konsolidasi nasional organisasi.

Ketua DPC GMNI Mubar, Muhammad Irfan, menyebutkan bahwa Kongres GMNI merupakan forum musyawarah tertinggi yang secara konstitusional menjadi ruang refleksi, evaluasi, dan perumusan arah perjuangan ideologis GMNI ke depan.

“Kongres GMNI adalah forum tertinggi dalam organisasi. Kami DPC GMNI Mubar menyatakan sikap siap mendukung penuh Kongres GMNI XXII yang akan dilaksanakan di Bandung,” tegas Bung Irfan, Sabtu 21 Juni 2025.

Bacaan Lainnya

DPC GMNI Mubar menegaskan bahwa kongres yang sah adalah kongres yang diinisiasi oleh DPP GMNI di bawah kepemimpinan Ketua Umum Imanuel Cahyadi dan Sekretaris Jenderal Sojari Somar. Menurut Irfan, pihaknya menolak klaim atau agenda dari DPP versi lain yang dianggap tidak konstitusional.

“Kongres GMNI XXII yang dilakukan di Bandung itu adalah di bawah kepemimpinan DPP GMNI Imanuel dan Sujahri, bukan yang lain ataupun kongres dari DPP GMNI lainnya,” tegasnya.

Lebih lanjut Ia juga menyayangkan adanya upaya boikot yang justru dinilai kontra produktif dengan semangat konsolidasi nasional.

“Kami GMNI Muna Barat menolak isu boikot yang ingin memecah belah solidaritas dan menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Kongres GMNI XXII,” sambung Irfan.

Sementara itu, Bendahara DPC GMNI Mubar Bung Elen Vanzila, turut menegaskan bahwa Kongres XXII adalah momentum strategis bagi GMNI untuk kembali meneguhkan watak ideologis dan perlawanan terhadap segala bentuk penjajahan gaya baru.

“Tema Kongres XXII ‘Bersatu, Lawan Penjajahan Gaya Baru’ mencerminkan situasi nasional hari ini. Ini adalah titik balik perjuangan marhaenis untuk kembali membela rakyat dari sistem neokolonialisme yang menindas,” ujar Bung Elen.

DPC GMNI Mubar mengajak seluruh kader GMNI se-Indonesia untuk menyatukan barisan, menghentikan narasi perpecahan, dan melawan segala bentuk intervensi dari elit partai politik dalam pelaksanaan Kongres GMNI XXII.

“Kami menyerukan kepada seluruh kader untuk bersatu, menolak intervensi elit parpol, dan mendukung penuh DPP GMNI di bawah kepemimpinan Bung Imanuel dan Bung Sojari sebagai motor penggerak konsolidasi nasional yang demokratis dan progresif,” pungkas Bung Elen.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *