KIATNEWS : KENDARI — Salah satu program unggulan Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari dibawah kepemimpinan Wali Kota Siska Karina Imran dan Wakil Wali Kota Sudirman adalah Kendari Berkebun.
Kendari Berkebun merupakan salah satu program yang diinisiasi secara langsung oleh Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran dalam upaya meningkatkan ketahanan pangan sekaligus melakukan penghijauan lingkungan perkotaan di ibukota Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).
Keseriusan dalam pelaksanaan program Kendari Berkebun ini ditunjukkan dengan dilaksanakannya proses penen sayuran yang dihadiri secara langsung oleh Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman bersama jajaran Dinas Pertanian Kota Kendari, Anggota DPRD Kendari serta PKK Kota Kendari, Jumat 7 November 2025.
Wakil Wali Kota Kendari, Sudirman mengungkapkan, jika kegiatan panen dan tanam sayuran yang dilaksanakan secara bersama merupakan salah satu bentuk tindak lanjut dari pelaksanaan program yang dicanangkan dalam mendukung program ketahanan pangan, yang menjadi program prioritas pemerintah pusat.
“Hari ini kita jalankan program yang dicanangkan langsung Ibu Wali Kota Kendari, yaitu Kendari Berkebun. Ini merupakan bagian dari gerakan peduli lingkungan hidup yang mengajak masyarakat memanfaatkan pekarangan rumah untuk menanam sayuran,” ujarnya.
Lebih lanjut, Ia mengatakan, pekarangan rumah masyarakat saat ini terbukti depat dimanfaatkan dan menghasilkan sayuran yang dapat di konsumsi secara pribadi.
Sehingga, usai melaksanakan pemanenan sayur, Wakil Wali Kota Kendari juga melanjutkan kegiatan dengan kembali melaksaakan penanaman beberapa jenis sayuran.
“Dengan ini kami berharap masyarakat dapat terinspirasi untuk lebih banyak melakukan pemanfaatan pada pekarangan ataupun lahan disekitar rumahnya,” beber mantan anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara itu.
Wakil Wali Kota Kendari juga berharap, agar pekarangan rumah yang selama ini kosong, dapat dimanfaatkan sebagai salah satu sumber pangan keluarga.
Sehingga, program Kendari Berkebun bukan hanya menjadi tanggung jawan dari Dinas Pertanian, melainkan menjadi tanggung jawab seluruh perangkat pemerintahan hingga di tingkat kelurahan bahkan masyarakat.
Sehingga kedepannya, pelaksanaan Kendari Berkebun ini harus didorong dan menjadi inisiatif yang muncul langsung dari ditingkat kelompok masyaarakat karena merupakan ujung tombak pelaksanaan perogram, agar berjalan baik dan berhasil dalam hal ketahanan pangan keluarga.
Namun, lanjut Sudirman, Dinas Pertanian Kota Kendari dinilai sebagai salah satau ujung tombak dalam melakukan pergerakan program Kendari Bekebun melalui dukungan Pemerintah Kecamatan dan kelurahan hingga PKK.
“Semua elemen harus terlibat dalam gerakan ini agar kedepan program Kendari Berkebun dapat benar-benar hidup dan dirasakan manfaatnya,” pungkasnya. (ADV/*)
