KIATNEWS : KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari mulai pembangunan 18 unit rumah untuk petugas kebersihan dampak kebakaran Tempat Pengolahan Akhir Sampah (TPAS), di Kelurahan Puuwatu, Kecamatan Puuwatu,. Kamis 10 April 2025.
Dimulainya pembangunan hunian tersebut ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran.
Turut hadir dalam agenda tersebut, Wakil Wali Kota Kendari Sudirman, Ketua DPRD Kota Kendari Inarto serta pimpinan Forkopimda dan kepala OPD.
Pembangunan 18 unit rumah ini, juga bagian dari program 100 hari kerja Wali Kota Kendari dan Wakil Wali Kota, Siska Karina Imran dan Sudirman.
Wali Kota Kendari, Siska Karina Imran mengatakan, insiden kebakaran pada Februari lalu menyebabkan 40 unit rumah ludes terbakar.
“Untuk itu kegiatan hari ini, saya bersama Wakil Wali Kota Kendari membuktikan komitmen kami kepada masyarakat yang terkena dampak kebakaran,” jelasnya.
Jadi lanjut, wali kota perempuan pertama di Kendari ini mengungkapkan, proses pembangunan perumahan tersebut ditargetkan akan rampung selama dua bulan kedepan.
“Kita turut perihatin, kurang lebih dua bulan masyarakat bernaung di bawah tenda yang kita sediakan, dimana terik dan panas dirasakan saat siang hari, dan dingin dimalam hari,” ungkapnya.
Olehnya itu, Siska Karina Imran meminta dinas terkait agar dikebut pengerjaanya, tanpa mengesampingkan kualitas bangunan, sehingga masyarakat bisa segera tinggal.
“Jadi rumah ini harus selesai secepatnya tanpa mengurangi spek dan kualitas pekerjaan. Kita target selesai dalam 100 hari program kerja kami, yang akan diekspos pada bulan Mei,” pungkas Siska Karina Imran.