KIATNEWS : MUNA – Dalam rangka penyusunan laporan evaluasi pemilihan tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muna menggelar kegiatan Focus Group Discussion (FGD) disalah satu hotel yang ada di bilangan kota Raha, Jumat 21 Februari 2025.
Ketua KPU Muna, LM Askar Adi Jaya mengatakan, perheletan pemilihan kepala daerah serentak di Muna tahun 2024 telah usai dilaksanakan. Dalam hal laporan penyusunan laporan evaluasi, selaku penyelenggara ditingkat kabupaten membutuhkan saran dan masukan dari seluruh rangkaian tahapan yang sudah dilalui.
“Dari seluruh rangkaian yang tahapan yang telah dilalui tidak terlepas dari sinergitas rekan pers, lembaga pemantau ataupun dari partai politik dan rekan-rekan Bawaslu. Olehnya itu, kami dari pihak penyelenggara membutuhkan saran dan masukan terkait evaluasi pemilihan tahun 2024,”jelas Askar Adi Jaya.

Dalam FGD yang di bagi dalam lima kelompok tentu saran, masukan dan kritik akan menjadi catatan bagi penyelenggara dimana kedepannya, pada pemilu tahun 2029 yang akan datang menjadi atensi dalam perbaikan kinerja dari penyelenggara itu sendiri.
“Harapan kami saran dan masukan ini bisa bermanfaat dalam evaluasi pemilihan tahun 2024. Kami dari penyelenggara tentu masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan tahapan tersebut baik dari sisi anggaran, logistik, hukum ataupun SDM,”ucapnya.
Sementara itu, Ketua Divisi Perencanaan, Data dan Informasi, Alimudin mengatakan, kegiatan FGD di dilakukan serentak seluruh Indonesia yang bertujuan untuk mengevaluasi dan membantu menemukan sebuah solusi untuk diteruskan di KPU tingkat provinsi dan KPU RI yang berkaitan dengan tahapan, non tahapan dan kelembagaan pesta demokrasi.
“KPU Muna sendiri memiliki 5 divisi, olehnya itu, pada kegiatan FGD membagi lima kelompok diantaranya berkaitan dengan data dan informasi, pungut hitung, SDM dan sosialisasi, hukum serta logistik,”tandasnya.