“iklan”
iklan

Kunker di Pasar Wakuru, Wamendag Roro Esti : Kita Butuh Dukungan Semua Pihak Untuk Revitalisasi Pasar

Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri bersama rombongan mengunjungi pasar sentral Wakuru/Foto:Phoyo/KIATNEWS

KIATNEWS : MUNA – Wakil Menteri Perdagangan RI, Dyah Roro Esti Widya Putri bersama rombongan mengunjungi pasar  sentral Wakuru, yang terletak di kecamatan Tongkuno, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis 9 Oktober 2025.

Kedatangan Dyah Roro Esti Widya Putri didampingi langsung oleh anggota DPR RI, Ridwan Bae, anggota DPD RI, Sitti Rabian Al Adawia dan Bupati Muna, Drs. H Bachrun beserta sejumlah forum koordinasi pimpinan daerah (Forkopimda).

Dalam kesempatan itu, Dyah Roro Esti Widya Putri menyampaikan kedatangannya di pasar sentral Wakuru untuk melihat langsung kondisi pasar yang sudah tiga kali terbakar serta mendengarkan langsung aspirasi dari masyarakat terutama para pedagang.

Bacaan Lainnya

“Kami sudah mencatat beberapa aspirasi yang nantinya akan kita pelajari dipusat. Kita butuh kolaborasi dengan Pemerintah daerah,”ucap wanita kelahiran 1993 itu.

Kata mantan senator DPR RI itu, Pemerintah telah menginformasikan bahwa program revitalisasi pasar tidak memiliki anggaran pada tahun 2025, namun akan dianggarkan pada tahun 2026 untuk mencakup revitalisasi fisik dan non-fisik pasar.

“Jadi beberapa pasar yang saya kunjungi di Sultra, telah kami catat dan menjadi bahan masukan dimana pada tahun 2026 akan kami prioritaskan pembangunannya,”tuturnya.

Terkait pasar sentral Wakuru lanjutnya, akan dilakukan penulusuran berbagai macam permasalahan ataupun data-data pendukung agar bisa diperjuangkan pembangunannya.

“Langkah-langkah yang diperlukan untuk memastikan semua pihak terkait mendukung proposal pasar, masalah legalitas lahan, data pedagang, dan penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB), dengan syarat tidak ada masalah yang timbul nantinya,”ucapnya.

“Saya butuh dukungan dari semua masyarakat, karena niat kami baik, bagamana caranya untuk melakukan perubahan,”tambahnya.

Dengan dokumen yang kami butuhkan untuk di bawa kepusat maka akan mempermudah kita untuk mengerjakan tugas.

“Marilah kita berdoa dan bekerja keras demi memajukan kabupaten Muna. Semoga kita bisa melakukan perubahan sesuai yang masyarakat butuhkan,”tutupnya.

Sementara itu, Bupati Muna Drs. H Bachrun mengucapkan terima kasih atas kedatangan wakil menteri perdagangan, Dyah Roro Esti Widya Putri, semoga kedatangannya bersama Ridwan Bae dan Sitti Rabian Al Adawia bisa membawa berkah dan angin segar untuk pembangunan pasar Wakuru.

Namun ia berharap kepada masyarakat Tongkuno untuk bisa menjaga kondusivitas. Kata Bachrun, agar meyudahi polemik yang terjadi, kalau toh tanah ini milik orang tua kita, apa ruginya untuk dihibahkan karena ini, akan menjadi amal jariyah kita dihari kemudian.

“Pasar ini memiliki asas manfaat bagi seluruh masyarakat Tongkuno, Saya berharap  kepada oknum yang mengaku sebagai pemilik lahan untuk menyudahi polemik yang terjadi selama ini,”tandasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *