Hadiri AKI di Kendari, Sandiaga Uno Bangkitkan Semangat Pelaku UMKM

Menteri Parekraf, Sandiaga Uno didampingi anggota Komisi X DPR RI, Tina Nur Alam dan owner Kamekoku, Rahman Ashar pada kegiatan AKI di Kendari. Foto : Sukrijal Dwi Aryanto

KIATNEWS : KENDARI – Menteri Pariwisata dan Ekonomi kreatif (Menparekraf ), Sandiaga Uno menghadiri Apresiasi Kreasi Indonesia( AKI), di salah satu pusat perbelanjaan di Kota Kendari, Jumat 26 Agustus 2022.

AKI merupakan salah satu program yang diluncurkan oleh Menparekraf. AKI merupakan program pengembangan ekonomi kreatif melalui peningkatan kapasitas dan pameran kepada para pelaku ekonomi kreatif pada subsektor kuliner, kriya, fesyen, aplikasi, film, dan musik yang diselenggarakan di 16 kabupaten dan kota di Indonesia .

Kegiatan tersebut turut dihadiri anggota Komisi X DPR RI, Tina Nur Alam, Bupati Konsel Surunddin Dangga, Direktur Utama Bank Indonesia (BI) Sultra, Doni Septadijaya dan stakeholder lainnya.

Bacaan Lainnya

Menparekraf Sandiaga Uno menyampaikan apresiasi kepada 27 pelaku UMKM yang mengisi booth AKI.

Mantan Wakil Gubernur Sultra ini menjelaskan, pihaknya ingin membangkitkan semangat pelaku usaha, karena kondisi perekonomian saat ini dalam keadaan sulit. Olehnya itu, produk UMKM harus terus didorong.

“Harga bahan pokok naik, biaya hidup naik, penghasilan turun, lapangan kerja susah. Nah, Apresiasi Kreasi Indonesia yang hadir hari ini yang akan memberikan solusi, dengan memberikan tempat bagi UMKM kreatif kita naik kelas,” ujarnya.

Mantan Ketua HIPMI itu juga membangkitkan jiwa pantang menyerah kepada seluruh UMKM yang ada di Indonesia, khususnya Kota Kendari, dengan harap pelaku UMKM tak takut gagal, karena kegagalan itu sudah pasti terjadi pada seorang pengusaha.

“Terakhir saya ingin menitipkan kerja 4AS. Pertama, kerja keras, mau sukses harus kerja keras. Kedua, kerja cerdas, gunakan ilmu pengetahuan dan teknologi, gunakan digitalisasi dengan kerja cerdas. Tapi tidak cukup, kita harus kerja tuntas, karena kita boleh berhenti sebelum kerja selesai. Dan terakhir kerja ikhlas, karena kita berusaha tapi Allah yang akan menentukan,” tutupnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *