“iklan”
iklan

Masyarakat Pasir Putih Masih Inginkan Bachrun Pimpin Muna

Kampanye terbatas paslon Bahtera di desa Pola/Foto : Phoyo/KIATNEWS

KIATNEWS : MUNA – Masyarakat Pola, Kecamatan Pasir Putih, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) masih menginginkan Plt. Bupati Muna, Drs. Bachrun Labuta, M.Si memimpin Bumi Sowite masa bhakti 2025-2029 mendatang.

Hal itu dikarenakan, Bachrun dianggap mampu memberikan kesejahteraan dan kejayaan buat masyarakat Muna Timur.

Tokoh pemuda Muna Timur, Hendrik menyampaikan ditangan Bachrun sebentar lagi beberapa titik jalan di desa Pola akan mulai menghitam karena sebelum melakukan cuti kampanye mengikuti kontestasi Pilkada 2024, Bachrun telah mengalokasikan dana untuk perbaikan infrastruktur di kecamatan Pasir Putih sebesar Rp4 milyar.

Bacaan Lainnya

Infrastruktur tersebut, kata Hendrik, meliputi perbaikan jalan lingkar Pola yang akan tuntas tahun ini dengan menelan anggaran sebesar Rp1,6 milyar.

Kemudian desa Labulawa tidak usai risau, Pemda Muna juga telah menyiapkan anggaran untuk peningkatan jalan penghubung menuju Liwu Metingki – Labulawa.

Bukan saja itu, desa Labulawa sebentar lagi akan terang benderang karena pasokan listrik Insya Allah akan segera masuk. Termasuk Pengembangan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM) desa Kogholifano (sumber air dari mata indaha melalui dasar laut ke kogholifano) sebesar Rp750 juta.

“Inilah alasan mengapa masyarakat kecamatan Pasir Putih harus memilih Bachrun-Asrafil untuk pimpin Muna kedepan sebab keduanya santun, visioner dan religius, ditangan mereka kami yakin Muna timur bisa berkembang dan lebih maju dari saat ini,”tuturnya.

“Beliau (Bachrun_red) belum setahun menjabat sebagai Plt sudah memperhatikan masyarakat Muna timur. Sosok Bachrun-Asrafil adalah pemimpin yang memiliki komitmen untuk membangun daerah, apalagi ia juga memperjuangkan wilayah sebrang agar mekar nantinya, “tambahnya.

Sementara itu calon bupati Muna, Drs H. Bachrun menyampaikan, terima kasih kepada seluruh masyarakat kecamatan Pasir Putih yang telah menghadiri kampanye terbatas dilapangan desa Pola.

Kata Bachrun, pilihlah pemimpin yang jujur. Jika pemimpin itu tidak jujur maka baiknya ditinggalkan. Berbahaya jika seorang pemimpin sering melakukan pembohongan publik karena dipastikan daerah tidak akan berkah maka yang susah adalah rakyat.

Lebih jauh Bachrun mengatakan, tahun 2022 lalu dirinya mewakili LM. Rusman Emba di DPRD Muna untuk memperjuangkan kota Raha agar bisa mekar. Pemekaran tersebut dibarengi dengan niatan untuk melepas wilayah sebrang agar ikut mekar bersama kota Raha.

Untuk pemekaran Muna Timur dibutuhkan biaya sebesar Rp6 milyar namun dampaknya jika mekar, masyarakat bisa menikmati anggaran sebesar Rp 600 milyar per tahunnya.

“Tahun 2025 saya sudah anggarkan Rp1 milyar untuk persiapan panitia pemekaran, mulai dari administrasi, letak kota, sampai pada transport ke Jakarta PP kita siapkan,”jelasnya disambut teriakan lanjutkan oleh masyarakat yang hadir.

“Insya Allah kalau saya terpilih jadi Bupati kedepan, saya memiliki kekuasaan untuk memekarkan daerah ini. Saya janji akan memekarkan Muna Timur ini, “lanjut Bachrun yang saat ini masih sebagai Plt Bupati Muna.

Dan Alhamdulillah ditahun ini, kata Bachrun, masyarakat Pasir Putih mendapat kucuran dana untuk perbaikan pembangunan infrastrukur.

“Semoga masyarakat bisa menikmati itu. Dan semoga pula kedepan Muna Timur bisa menjadi wilayah yang makmur,”tandasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *