KIATNEWS : KENDARI – Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari dikabarkan menunggak pembayaran honor Rukun Tetangga (RT) dan Rukun Warga (RW).
Berdasarkan penelusuran tim awak media, tunggakan pembayaran honor RT dan RW diperkirakan tiga sampai empat bulan.
Artinya, tunggakan honor RW dan RT tesebut terjadi sejak Muhammad Yusup dilantik sebagai Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari.
Salah seorang Ketua RT di Kecamatan Wuawua yang ditemui tim awak media mengaku sudah empat bulan dirinya tak menerima honor.
“Iya, benar. Sudah sekitar 3 sampai empat bulan ini honor kami belum dibayarkan,” ungkap RT yang enggan disebutkan namanya dalam pemberitaan, Selasa 30 April 2024 lalu.
Hal serupa juga dikeluhkan beberapa Ketua RT dan RW di Kecamatan Mandonga, seraya berharap agar hak-hak mereka bisa segera dibayarkan.
Pasalnya, honornya yang tak seberapa itu sangat dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari mereka.
Sementara itu, Kepala BPKAD Kota Kendari, Farida Agustina mengatakan, pihaknya selalu memproses pembayaran honor RT dan RW setelah ada SPM yang diajukan pihak pemerintah kelurahan.
“Sepanjang sepengetahuan saya, setiap pengajuan dari kelurahan terkait honor RT dan RW selalu dibayarkan,” kata Farida Agustina, saat dikonfirmasi via WhatsApp nya.
Ditanya soal apakah sudah ada SPM yang diajukan pihak Pemerintah Kelurahan direntan waktu empat bulan terakhir, Farida Agustina tak memberikan jawaban secara detail.
“Rata-rata sampai bulan Maret (untuk pengajuan). Untuk data tersebut perlu kami cek lagi,” ungkapnya.
