Silaturahmi di Desa Kasakamu Darwin-Ali Basa Dicerca Berbagai Pertanyaan dari Masyarakat

Silaturahmi paslon darwin-Ali Basa di desa Kasakamu/Foto : Ebi/KIATNEWS

KIATNEWS : MUNA  – Pasangan Calon (Paslon) Bupati Muna Barat (Mubar) La Ode Darwin-Ali Basa menggelar silahturahmi di desa Kasakamu, kecamatan Kusambi, kabupaten Muna Barat (Mubar), Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin, 4 November 2024.

Kedatangan paslon nomor urut 1 itu disambut hangat dengan musik kasidah oleh masyarakat setempat.

Pada kegiatan kampanye tertutup itu, Darwin-Ali Basa tidak lagi dibanjiri dengan berbagai harapan seperti biasanya, namun justru dicerca dengan berbagai pertanyaan dari perwakilan generasi old dan kaum milenial.

Bacaan Lainnya

Fatul sebagai tokoh masyarakat merasa resah atas apa yang sering terjadi di Bumi Laworo. Pada fakta lapangan selama ini, ketika ada bantuan dari pemerintah daerah (Pemda), bantuan hanya diprioritaskan kepada orang terdekat saja.

“Saya mewakili masyarakat hanya ingin mempertanyakan terkait bagaimana cara bapak (Darwin-Ali Basa_red) mengawal bantuan yang akan di turunkan, seperti yang ada di visi-Misi bapak agar bisa dirasakan oleh semua masyarakat,?”tanya Fatul perwakilan generasi old.

Sementara itu salah seorang tokoh milineal, Badrul mempertanyakan visi-misi paslon nomor urut 1 itu dari sektor pendidikan. Dimana nantinya jika Darwin-Ali Basa terpilih akan memberikan kuliah gratis kepada masyarakat Mubar.

“Saya hanya ingin tau bagaimana cara dan maksud bapak untuk mengajak masyarakat melanjutkan kuliah di Mubar dengan iming-iming akan digratiskan tanpa melanggar hak daripada setiap warga untuk sekolah dimanapun.?”ujar generasi Z tersebut.

Menanggapi pertanyaan yang menarik dari perwakilan dua tokoh tersebut, Darwin-Ali Basa kembali meyakinkan bahwa program yang ditawarkan ini bisa membawa keuntungan dan akan dirasakan oleh masyarakat Mubar secara umum bila diberi kesempatan untuk memimpin kedepannya.

“Soal bagaimana kami mengawal program bantuan nantinya untuk masyarakat supaya bisa merata tanpa melihat kedekatan dengan pemerintah, maka saya bersama Ali Basa akan bergiliran turun langsung kelapangan untuk memastikan bantuan yang kami berikan itu agar tepat sasaran,”jelas Darwin.

Lebih lanjut, beliau juga merespon pertanyaan dari tokoh milenial terkait tujuan membangun universitas di Mubar dan pemerintah akan membiayai setiap rumah 1 orang dengan catatan kuliah di Mubar, agar uang yang kita hasilkan di daerah ini tidak lagi dikirim keluar, dan itu adalah cara memperbaiki perputaran ekonomi.

“Coba kita pikir bersama, kalau setiap bulan kita kirim uang diluar daerah sebesar Rp2 juta, maka dengan mahasiswa yang hari ini sekitar 5 ribu orang kuliah diluar, itu sama saja kita lempar uang yang dihasilkan di Mubar keluar daerah sebesar Rp10 miliar per bulan,”jelasnya.

Penjelasan tersebut lantas mendapat sorakan dan tepuk tangan yang meriah dari masyarakat Kasakamu dan berjanji akan mengantar Paslon Darwin-Ali Basa sampai ke pelantikan.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *