KIATNEWS : KENDARI – Kepala Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kota Kendari, Syahril Abd Raup menyebut langkah Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Tenggara (Sultra) melakukan ekspor domestik ikan beku ke Jawa Timur (Jatim) merupakan langkah yang pas dalam mendorong industri perikanan.
Hal itu di disampaikannya usai menghadiri pengeksporan ikan beku sebanyak dua kontainer yang bakal di ekspor di daerah Jatim.
Menurutnya, bahwa pengeksporan tersebut tidak hanya di kota-kota, maupun provinsi tetapi pengeksporan dapat langsung ke negara-negara.
“Kadin sudah mulai hari ini saya harap banyak perusahaan yang masuk dalam binaan Kadin sehingga dapat melakukan perikanan dan ekspor,” jelasnya.
Selanjutnya, Raup juga mengatakan untuk tahun sebelumnya sebanyak kurang lebih 22 ribu lebih ton ikan mendarat di PPS Kota Kendari.
“Ini khususnya disini itu belum di luar,” ujarnya.
Lebih lanjutnya, Ia juga mengungkapkan bahwa dalam pengolahan ikan bakal berkembang, serta untuk dalam penarikan kapal pihaknya menarik kapal yang berlayar di bagian laut Banda.
“Penangkapan juga kita terbatas hanya empat yaitu, tuna, tongkol, cakalang, payang,” ungkapnya.
Ia juga menuturkan dalam pengeksporan ikan pihaknya masih membuka bagi para pengekspor. Dalam produksi ikan di PPS Kendari masih sanggup untuk memenuhi permintaan.