KIATNEWS : KENDARI – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari turun langsung memantau pembangunan Rumah Sakit (RS) Antero Hamra, Selasa Oktober 2022.
Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan mengungkapkan, berdasarkan hasil pantauan, pembangunan RS Antero Hamra tidak dapat selesai di akhir tahun 2022 ini.
Subhan mengatakan, progres pembangunan rumah sakit type D ini baru mencapai 30 persen. Sehingga, pihaknya tidak yakin bahwa pembangunan RS Antero Hamra tersebut tidak dapat diselesaikan di tahun 2022.
“Untuk Alat Kesehatan (Alkes) sendiri kita ada di dua gudang,” katanya.
Selanjutnya, Subhan juga telah memastikan Alkes tersebut telah aman, sehingga tidak terkena banjir serta terhindar dari cuaca yang buruk.
“Saya lihat tadi ada CCTV-nya yang terpasang di penyimpanan Alkes itu, kami berharap ya, adapun bisa itu disatukan dan disimpan di gedung pemerintah,” harapnya.
Menurut politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, pengadaan Alkes yang dilakukan diawal lebih baik, agar ketika pembangunan RS itu rampung, maka sarana dan prasarana telah tersedia.
