KIATNEWS:KENDARI – Para pelajar di Kota Kendari deklarasi anti tawuran dan kekerasan. Kegiatan dihadiri beberapa stakeholder serta perwakilan Osis dan Guru dari berbagai sekolah di Kota Kendari, Rabu 25 Januari 2023.
Penjabat (Pj) Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu mengatakan deklarasi anti tawuran dan kekerasan untuk menjaga kondusifitas di Kota Kendari.
“Tujuan kegiatan ini dalam rangka menjaga kondusifitas wilayah Kota Kendari khususnya di lingkungan sekolah untuk tidak terjadi tawuran atau kekerasan pada anak-anak sekolah kita,” ujarnya.
Dengan adanya deklarasi tersebut, Asmawa Tosepu berharap agar kondisi wilayah menjadi yang terpenting.
“Dari pihak kepolisian telah menjelaskan langkah hukum yang harus dilakukan. Begitu juga Dinas Kependidikan Provinsi dan Dinas Kota Kendari juga telah menyampaikan langkah-langkah taktis. Tentu sesuai ketentuan aturan perundang-undangan dan juga aturan-aturan di sekolah,” jelasnya.
Di tempat yang sama, Kapolresta Kendari, Kombes Pol Muh.Eka Faturrahman mengungkapkan deklarasi tersebut sebagai upaya agar menghilangkan adanya keresahan masyarakat dengan adanya tawuran antar sekolah.
“Jadi dari sini kami akan tinjau langsung. Mungkin polisi masuk sekolah. Tadi dari pak Dandim juga sudah mau bersama-sama melakukan kegiatan door to door antar sekolah ini dengan melakukan pembinaan,” ungkapnya.
Lebih lanjut Kombes Pol Muh.Eka Faturrahman membeberkan pihaknya tidak langsung memasuki sekolah, namun hanya memberi pembinaan. Sehingga yang terkait dalam kedisiplinan siswa masih ditangani pihak sekolah.
“Ini kan terkait adanya dunia Medsos keterbukaan memdapatkan sesuatu, jadi ada semacam pergeseran budaya kepada anak-anak kita tentang kumpul tentang pergaulannya yang di salah artikan, ini masih dalam kenakalan remaja namun masuk dalam kriminal,” bebernya.