Panggilan Jiwa dan Dukungan Orang Tua, Dr Abdul Muslim Maju Balon Bupati Muna 2024

Dr Abdul Muslim bersama keluarga dan simpatisan/Foto : Phoyo/KIATNEWS.CO.ID

KIATNEWS : MUNA- Dr. Abdul Muslim akan turut meramaikan pesta demokrasi Pemilihan kepala daerah (Pilkada) kabupaten Muna 2024.

Ia maju sebagai calon kepala daerah karena panggilan jiwa dan dukungan dari orang tua dan keluarga demi kepentingan orang banyak di tanah kelahirannya, Bumi Sowite, Sulawesi Tenggara (Sultra).

Namun untuk maju sebagai 01 di Kabupaten Muna tentu harus memiliki elektabitas yang tinggi. Nah, untuk mendongkrak elektabitas tersebut saat ini tim dari Dr. Abdul Muslim aktif menggunakan Alat Peraga Kampanye (APK) seperti pemasangan baleho di sejumlah titik strategis dan aktif bermedia sosial (medsos).

Bacaan Lainnya

“Kalau soal elektabitas hampir semua bakal calon masih diangka nol karena belum ada penetapan, akan nampak ketika mulai melakukan pendaftaran dan ditetapkan oleh KPU pada bulan september mendatang. Nah, kalau sudah dilakukan penetapan oleh KPU maka popularitas dan elektabitas akan nampak dan mencuat nama-namanya,”ujarnya kepada awak media di salah satu hotel yang ada di kota Raha, Sabtu 13 April 2024.

Bicara langkah politik, Abdul Muslim tidak akan menggunakan pola konvensional ia akan bekerja serba terukur bahwa seluruh energi yang dikeluarkan saat ini terfokus di pintu partai.

“Pengamatan kita adalah bahwa aksesoris dan investasi sosial tidak menjamin di hari H, makanya saat ini kita fokus sosialisasi dan pintu partai, “ujarnya.

Terkait pintu partai sebagai kendaraan politiknya kedepan, Abdul Muslim memastikan hampir sekitar 80 persen partai telah terkomunikasi dengan intens sampai pada persoalan-persoalan tehnis.

Saat ini lanjutnya, Liaison officer (LO) telah mengambil formulir pendaftaran dan akan melakukan pengembalian berkas dalam waktu dekat ke partai demokrat.

“Setelah demokrat, Insya Allah pada senin tanggal 15 April 2024 kami akan kembali mengambil formulir di kantor DPC PDIP Muna,”katanya.

Dibeberkannya, bahwa saat ini ia telah mendapat surat penugasan dari partai Golkar. Yang mana selama ini hasil dari Rapimda Iksan lah sebagai calon tunggal namun pada kenyataannya pada sabtu lalu, DPP partai golkar mengeluarkan dua surat penugasan dimana nantinya kedua kandidat tersebut akan di survey oleh lembaga poltracking.

“Nanti kita di survey tiga tahap oleh lembaga poltracking. Lembaga tersebut diperintahkan oleh DPP partai Golkar dimana biayanya dibebankan oleh kandidat,” jelasnya.

Kemudian kata Abdul Muslim, pada bulan Juni sampai Juli kembali DPP melakukan survey. Survey tersebut bukan lagi dari poltracking tapi lembaga lain, setelah itu baru akan keluar surat rekomendasi pasangan.

“Tahap ketiga itu turun pada bulan Oktober, untuk mengukur tingkat keterpilihan, dari situ partai Golkar bisa mengetahui kandidat bisa menang atau tidak,”pungkasnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *