KIATNEWS, KENDARI – Seorang pelajar Sekolah Dasar (SD) ditemukan tewas tenggelam di irigasi Bendungan Wawotobi, Desa Anggopiu, Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe di kedalaman sekitar dua meter pada Rabu (9/11/2022), sekira pukul 13.30 Wita.
Kapolsek Lambuya, Iptu Asriady mengatakan, korban diketahui bernama Kadek Rai (7) warga Desa Talumbinga, Kecamatan Sabulakoa, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
Lebih lanjut, Asriady menjelaskan kronologis kejadian yaitu pada awalnya korban bersama saksi yakni sepupu korban berboncengan dengan menggunakan sepeda motor menuju Bendungan Wawotobi.
“Tujuannya rekreasi di irigasi bendungan Wawotobi yang sedang viral di medsos. Korban (Kadek Rai) bersama sepupunya (Ketut Antari) tiba di TKP pada pukul 13.00 Wita, saat itu korban turun di irigasi untuk berenang lalu korban meminta air minum selanjutnya saksi pergi mecari minuman kemasan,” ujarnya.
Namun naas, setelah kembali korban sudah tidak kelihatan di area permandian, setelah itu saksi melapor di pos penjagaan bendungan.
Ia mengungkapkan, dari keterangan saksi lainnya, penjaga bendungan yakni Alif (31) setelah menerima laporan dari sepupu korban 9 orang langsung menyisir irigasi tempat korban berenang.
“Saat ditemukan oleh saksi Ketut Ali, korban dalam keadaan tidak sadarkan diri lalu diberikan pertolongan pertama dengan napas buatan. Setelah itu, dibawa ke rumah sakit kabupaten Konawe oleh Alif dan Ipong dengan menggunakan sepeda motor,” jelasnya.
“Setiba di rumah sakit korban diberikan pertolongan medis, namun korban tidak tertolong dan sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” tambahnya.
Ia mengatakan, pada jam 15.00 Wita pihak BLUD Kabupaten Konawe mengantar jenazah ke rumah korban.
“Kedalaman tempat korban tenggelam sekitar 2 meter,” ungkapnya.
Saat mendatangi TKP, Iptu Asriady melakukan pemasangan police line di area TKP dan memberikan imbauan kepada pengunjung terutama para orang tua agar selalu menjaga anak-anaknya guna tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
